KABAG Kesra, Matin Abdul Rojak saat berikan arahan kepada jamaah haji Karawang. Foto : Sutiyono/ transjabar
transjabar_Karawang- Salah satu masalah yang kerap melanda jamaah haji saat menunaikan ibadah di tanah suci Mekkah adalah tersesat di jalan.
Penyebab tersesat itu bisa beragam, seperti masuk mesjid tidak memperhatikan tanda – tanda.
Kemudian jalan sendiri tanpa mengingat rombongan hingga heran dan terkejut melihat mesjid yang luas dan lebar.
Kepala Bagian Kesra, Matin Abdul Rozak mengatakan, kasus tersebut sering kali terjadi saat musim haji.
Dengan demikian, untuk mengatasi hal tersebut, Pemerintah Kabupaten Karawang memberikan tanda khusus bagi calon jemaah haji Karawang.
Tanda khusus itu ialah dengan memberikan syal yang bertuliskan “Jamaah haji Kabupaten Karawang Jawa Barat – Indonesia Tahun 1439 H/2018 M ” dengan logo bendera merah putih.
Termasuk kata Matin, pemberian syal ke seluruh calon Jamaah haji dan sejumlah petugas yang mendampinginya.
“Ini sebagai upaya untuk menyatukan para jemaah agar tidak tersesat saat melaksanakan ibadah haji, ” katanya, Kamis (26/7/2018)
Menurutnya, penyerahan syal untuk calon jemaah haji ini hanya dilakukan di Karawang saja.
“Semoga penyerahan syal ini dapat di ikuti oleh daerah yang lainnya,”tutupnya. (Sutiyono)